KOTA MALANG - Prestasi membanggakan kembali dibawa pulang oleh mahasiswa Universitas Brawijaya. Kali ini, Marching Band Ekalavya Swara Brawijaya menyabet delapan predikat juara dalam Kejuaraan Marching Band Piala Raja Hamengku Buwono X Tahun 2022. Kompetisi ini diikuti oleh berbagai tim marching band dari berbagai daerah di Indonesia.
Dalam kompetisi ini, menurut Fanny Rahmadhani selaku Ketua Kontingen ESB UB, ESB dilatih selama empat bulan. “Latihan dimulai sejak bulan Juli, dari latihan pemanasan, drill postur, materi musik dan display. Pelatih Sebagian dari alumni, ada pula yang dari luar UB”, jelasnya, " Jum'at (4/11/2022).
Baca juga:
Nasem Amar Syamlan, Mawapres UB dari FK
|
Kontingen yang berangkat, imbuh Fanny, berjumlah 130 orang. “Komposisinya 96 player ditambah 7 pelatih dan 34 official. Untuk instrument yang kami bawa antara lain terompet, baritone, tuba, riffle, cyber, multitom, bassdrum, xylophone, bombass, drumset dan properti lainnya”, ujar mahasiswi Fakultas Teknologi Pertanian ini.
Dalam kompetisi yang diadakan pada 21-23 Oktober ini, tim ESB mengikuti tiga penilaian. “Ada tiga kategori, yatu drumbattle head to head dengan lawan, display serupa unjuk gelar dan street parade atau kirab. Display menilai musik, general effect, dan visual. Untuk street parade dilihat keseragaman berbaris, jarak dan kelurusan, sikap, music dan penliaian lain. Sementara untuk drumbattle menggunakan sistem gugur melalui penunjukkan unit oleh juri setelah memberikan penilaian secara lisan”, jelasnya.
Melalui kompetisi ini, tim marching band membawa pulang Juara 3 drumbattle, Juara 1 display klasemen umum, Juara 1 percussion klasemen umum, Juara 1 colorguard display klasemen umum, Juara 2 winds display klasemen umum, Juara 2 general effect display, Juara 1 street parade dan Juara 3 best marching performance.
Setelah kompetisi ini, tutur Fanny, timnya akan bersiap untuk beberapa agenda besar. “Bulan ini ada showjob di Dies Natalis Fakultas Pertanian dan Mahakarya Brawijaya di bulan Desember”, pungkasnya. (vQ)